
Sebanyak 10 Finalis Duta Anti Narkoba Kabupaten Lumajang 2021 mengikuti masa karantina bertempat di Pemandian Alam Tirtosari View Desa Penanggal. Para finalis akan mengikuti masa karantina selama 2 hari yakni pada tanggal 29 sampai 30 Mei 2021 untuk pembekalan para Finalis Duta Anti Narkoba Kabupaten Lumajang dengan wawasan dan pengetahuan baru untuk kegiatan mereka kedepannya. Karantina ini dibuka langsung oleh Kepala BNNK Lumajang AKBP Indra Brahmana.
Karantina ini juga merupakan kegiatan Dialog Interaktif yang ke 4 dan 5 yang menghadirkan 4 orang pemateri yang dibagi menjadi 2 Praktisi utama yakni Dandim 0821/Lumajang Letkol Inf.Andi A. Wibowo, S.Sos.,M.I.Pol yang menerangkan kepemimpinan dan wawasan kebangsaan dan Dosen Widya Gama Lumajang Muchammad Taufiq, SH.,MH.,CLMA yang menerangkan perihal Leadership dan 2 Narasumber yakni Pimpinan Redaksi Lumajang Satu Babun Wahyudi SH yang menerangkan Penulisan berita dan artikel pada program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan Kasi Ketahanan Balita, Remaja, Lansia dan Keluarga Sejatera DPPKB Kabupaten Lumajang Chrismalla Ayu Budi Yuni Andari, S.Kep, Ners.
Kegiatan ini berjalan lancar dengan di moderatori oleh Mufidun Alamin selaku Sekretaris Desa Penanggal. Berbagai aktivitas di karantina diantaranya malam keakraban yang diisi oleh finalis Duta Anti Narkoba dan Panitia yang menampilkan berbagai bakat yang mereka miliki, olahraga pagi dan juga Outbound. Pada kesempatan itu juga Duta Anti Narkoba Kabupaten Lumajang menyambut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam acara festival Wisata Desa yang berbarengan di lokasi yang sama.
Diharapkan kegiatan karantina ini dapat membangun dan meningkatkan pengetahuan serta pemahaman para peserta terhadap materi yang sudah dijelaskan oleh praktisi dan narasumber agar para finalis mampu memaksimalkan potensi diri mereka dalam tugasnya kedepan sebagai Duta Anti Narkoba Kabupaten Lumajang 2021 dan juga agar mereka tidak tertinggal informasi terkini yang sedang hangat terjadi di tengah masyarakat. (robit)